Pak bagaimana cara membuat guru belajar? Apa guru harus dipaksa belajar?
Tidak ada yang bisa memaksa guru belajar. Jangankan guru, memaksa anak belajar pun pada dasarnya tidak bisa. Kalau pun dipaksa, hasilnya cuma pura-pura belajar.
Lalu bagaimana membuat guru belajar?
Berhenti memaksa guru. Berhenti memberi ancaman hukuman pada guru agar mau belajar. Berhenti memberi hadiah (reward) pada guru agar mau belajar.
Kok malah berhenti pak?
Iya berhenti agar guru merasakan dan memikirkan kebutuhannya, bukan terus menerus khawatir dengan tindakan pihak lain.
Setelah berhenti, lalu apa pak?
Tunjukkan. Tunjukkan bahwa belajar itu nikmat. Tunjukkan bahwa belajar itu mudah. Biarkan para guru menyaksikan nikmat dan mudahnya belajar. Bila ada 1 guru yang tertarik, bantu dia untuk belajar. Pastikan bahwa belajar adalah kebutuhan bersama.
Wah itu menunjukkan itu yang susah pak......bagaimana ya?
Kenapa susah?
Ya mau mencoba strategi mengajar yang inovatif itu kan susah pak. Harus mengubah pola pikir dan kebiasaan kita.
Dogma inovasi itu justru salah satu penghambat guru belajar. Seolah-olah guru belajar harus membuat terobosan. Tidak harus yang inovatif.
Kalau tidak inovatif, apa yang harus dilakukan?
Sederhana saja. Tugas pertama guru bukanlah menciptakan inovasi, tapi memahami. Memahami siapa? Memahami kebutuhan belajar para pelajarnya. Bila sudah memahami, guru bisa menggunakan berbagai cara mengajar yang membuat pelajar bersuka cita belajar. Cara mengajarnya tidak harus inovatif. Awali dengan cara yang mudah. Boleh meniru cara guru yang lain.
Boleh meniru cara mengajar guru yang lain?
Iya boleh saja, selama cara yang ditiru bisa memenuhi kebutuhan belajar para pelajarnya, selama cara yang ditiru bisa membuat pelajar bersuka cita belajar.
Saya coba rangkum langkahnya ya. Berhenti memaksa, menunjukkan nikmat dan mudah belajar, belajar memahami pelajar, awali dengan belajar cara mengajar yang mudah. Benar seperti itu?
Ya kurang lebih seperti itu. Prinsipnya, jadikan belajar sebagai kebutuhan guru, bukan sebagai paksaan pada guru.
Baik pak. Terakhir, apakah ada bahan atau media yang bisa saya tunjukkan ke rekan guru yang lain bahwa belajar itu nikmat dan mudah?
Tentu ada. Komunitas Guru Belajar menerbitkan Surat Kabar Guru Belajar yang bisa ditunjukkan pada semua guru bahwa belajar itu nikmat dan mudah. Silahkan unduh dengan klik di Edisi 1 dan Edisi 2.

Penulis Bukik Setiawan. Terinspirasi oleh obrolan dengan Pak Eka Wardhana di Grup WA Komunitas Guru Belajar Jakarta Selatan.

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

 
Top